Rakyatsumut.com, PT Agincourt Resources (PTAR) menggelar Safari Jurnalistik 2023 selama 2 hari, Rabu hingga Kamis, 25-26 Januari 2023.
Puluhan jurnalis terlibat dalam safari ini. Para jurnalis berasal dari beberapa daerah, yakni Kota Medan, Kabupaten Taput, Kabupaten Tapteng dan Sibolga, Kabupaten Tapsel dan Madina.
Safari itu mengajak para jurnalis mengunjungi lokasi-lokasi dampingan dan binaan perusahaan pengelola tambang emas martabe itu.
Berawal dari kunjungan ke SMK Negeri 2 Batangtoru menyaksikan pengelolaan laboratorium dukungan PTAR dan keterampilan para pelajar dalam mengaplikasikan pelajaran yang didapat.
“Sejumlah fasilitas ini adalah dukungan PTAR,” ucap Kepala SMK Negeri 2, Erikson Sihombing kepada jurnalis.
Selanjutnya, kunjungan ke Kantor Camat Barangtoru. Disana para jurnalis diajak mendengarkan paparan Camat. Disebutkan, hadirnya PTAR di kecamatan tersebut telah memberi dampak positif bagi kemajuan ekonomi masyarakat.
“Rencananya kedepan akan digelar pameran umkm,” ujar Camat Mara Tinggi Siregar.
Sementara itu, awak media juga diajak mengunjungi Sopo Daganak. Di aula besar yang dibangun sejak 2017 itu, Manajer Community Development PTAR Rohani Simbolon menyebut, aula yang dikelola kelompok bernama Persada tersebut bermanfaat besar bagi anak-anak di lingkar tambang.
“Kita menghadirkan sebuat tempat dimana anak-anak dapat menyalurkan talentanya,” ujar Rohani.
Lepas mengunjungi Sopo Daganak, para jurnalis kemudian dibawa ke Aek Pahu dimana binaan pertanian organik dijalankan. Disana, paparan dan seremoni sambutan berlangsung.
Rohani menuturkan, pengembangan pertanian organik bukan mudah dijalankan, apalagi bicara soal merubah kebiasaan masyarakat petani untuk mau menjalankan program itu secara berkelanjutan.
“Dan program berkelanjutan itu, yakni dimana petani akan terus bertani organik dan menerapkan apa yang dibina secara mandiri, berproses dan dilakukan terus menerus,” tutur Rohani.
General Manajer Operasional PTAR Rahmat Lubis dalam sambutannya mengatakan, sejauh ini PTAR telah berupaya berkontribusi besar, tidak saja mengejar keuntungan, tapi juga memastikan proses penambangan berjalan dengan selamat.
Menurut dia, kehadiran PTAR juga harus benar-benar bermanfaat kepada masyarakat, kepada pemegang saham dan kepada pemerintah. Saat ini, lanjut Rahmat, terdapat sebanyak 3 ribu karyawan yang bekerja di PTAR.
“Kami juga harus memastikan mereka mendapatkan suasana bekerja yang nyaman,” ujar Rahmat.
Tak sampai disitu, hari pertama Safari tersebut juga berlanjut dengan mengunjungi Koperasi Sarop Do Mulana, dimana dilakukan daur ulang palet menjadi sejumlah produk, misalnya furniture.
Selanjutnya, kunjungan juga dilakukan di lubuk larangan yang dibina PTAR, dimana ikan-ikan jenis Jurung hidup dalam habitat yang terjaga.
“Kita buat event memancing sekali setahun sebelum lebaran, nanti yang jadi peserta bayar, dan silahkan memancing dan bawa hasil pancingannya,” ucap seorang warga di lokasi lubuk.
Safari Jurnalistik PTAR akan berlanjut di hari kedua dan akan digelar di Hotel PIA Pandan. Hari kedua, awak media peserta Safari akan diajak dalam sesi sejumlah paparan, termasuk dari para pejabat organisasi PWI.
Editor: Ucis
Komentar